1,7 Juta Orang Telah Gunakan Angkutan Laut Saat Mudik dan Balik Lebaran

oleh
Ilustrasi Kapal Laut
Ilustrasi. Foto: Humas Pelindo 3

Jakarta, indomaritim.id – Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu 2019 untuk moda transportasi laut merilis data, jumlah penumpang pada angkutan laut Lebaran tahun 2019 mencapai 1.700.205 orang. Angka ini meningkat 9,23 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yaitu sebanyak 1.556.408 orang.

Angka ini akan terus bertambah, pasalnya penghitungan pemudik untuk moda transportasi laut masih akan diperpanjang hingga H+15 atau hingga 21 Juni 2019.

“Pelabuhan Batam masih tertinggi yakni mencapak 244.709 per hari ini,” kata Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut, Ditjen Perhubungan Laut, Capt. Wisnu Handoko, Senin (17/6/2019).

Baca Juga: Puncak Arus Mudik, 17.640 Kilo Liter BBM Ludes di Jawa Timur

Posisi kedua terbanyak di Pelabuhan Tanjung Balai Karimun 206.423 orang disusul oleh Tanjung Pinang 116.384 orang, Tanjung Buton 77.896 dan Ternate 76.002 orang.

“Dari laporan pokso, diperoleh data bahwa beberapa perairan kemarin Minggu, (16/6/2019) dalam keadaan normal dan baik. Juga tidak ada kejadian yang signifikan terjadi dan seluruh pelayaran aman, selamat dan terkendali,” lanjut Capt. Wisnu Handoko.

Posko Tingkat Nasional Angkutan Laut Lebaran Tetap Dibuka Hingga 21 Juni

Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu 2019 untuk moda transportasi laut masih akan diperpanjang hingga H+15 atau hingga 21 Juni 2019. Pos pemantauan moda transportasi laut berlokasi di Gedung Karsa, lt. 4 Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta.

“Faktor pelayaran kapal dari satu titik ke titik lainnya memakan waktu lebih lama bila dibandingkan moda transportasi lainnya sehingga ditetapkan Posko Angkutan Laut Lebaran dimulai lebih dahulu dan berakhir belakangan,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Laut, R. Agus H. Purnomo.

Baca Juga: TNI AL Libatkan KRI Banda Aceh – 593 Pada Mudik Gratis Dengan Kapal Laut

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi secara resmi menutup Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu 2019 untuk moda transportasi darat, udara, dan kereta api.

Pada kesempatan yang sama, Agus H. Purnomo juga menyampaikan peningkatan jumlah pemudik yang menggunakan moda transaportasi laut.

Ia menjelaskan bahwa pelabuhan yang mengalami lonjakan penumpang paling tinggi selama masa angkutan laut lebaran 2019 banyak terjadi di Kepulauan Riau, seperti Pelabuhan Batam, Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang, Tanjung Buton, Surabaya, Ternate, Balikpapan, Makassar, dan beberapa wilayah lain.

“Hingga kini, mudik lebaran tahun ini berjalan lancar dan sukses. Di sisi lain, kami juga menyadari masih terdapat beberapa kekurangan. Namun kekurangan yang terjadi pada tahun ini nantinya akan dijadikan pelajaran untuk memperbaiki penyelenggaraan mudik lebaran pada tahun berikutnya,” kata Agus.

“Terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu mensukseskan mudik Lebaran tahun ini, khususnya untuk moda transportasi laut,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Laut, R. Agus H. Purnomo memungkasi.

Reporter: Mulyono Sri Hutomo
Editor: 
Rajab Ritonga