Arus Balik Angkutan Penyeberangan di Danau Toba Berjalan Lancar

oleh
Penyeberangan Danau Toba. Foto: Istimewa

Jakarta, indomaritim.id – Pelayanan Arus Balik angkutan penyeberangan di Danau Toba dari Pelabuhan Simanindo, Tomok dan Ambarita Pulau Samosir menuju ke ke Pelabuhan Ajibata dan Tigaras di Toba Samosir, dilaporkan berjalan dengan lancar.

Dilaporkan, puncak arus balik terjadi pada Sabtu (8/6/2019) atau H+2. Demikian disampaikan Staf Ahli Menhub Bidang Hukum dan Reformasi Birokrasi, Umar Aris selaku ketua tim pemantauan transportasi penyeberangan di Danau Toba.

“Secara visual keseluruhan penyeberangan pada Minggu (9/6/2019), relatif menurun, sehingga dipastikan bahwa puncak arus balik di penyeberangan kawasan Danau Toba sudah terjadi pada Sabtu (8/6/2019),” jelas Umar Aris.

Baca Juga: Syafruddin Kalo: Debat Capres Perlu Angkat Tema Pencemaran Danau Toba

Umar Aris menjelaskan, arus balik angkutan penyeberangan di Danau Toba berasal dari Pulau Samosir dan sekitarnya. Seperti di pelabuhan Simanindo di Pulau Samosir menuju ke Pelabuhan Tigaras yang pada Minggu (9/6/2019) melayani sebanyak 17 trip penyeberangan ke Danau Toba dari pagi hingga malam pukul 20.05 WIB.

Kemudian dari Pelabuhan Ambarita di Pulau Samosir menuju ke Pelabuhan Ajibata melayani sebanyak lima trip dari pagi hingga pukul 20.10 WIB.

Sementara dari Pelabuhan Tomok di Pulau Samosir ke Pelabuhan Ajibata melayani sebanyak sembilan trip dari pagi hingga pukul 20.45 WIB.

Lebih lanjut Umar Aris telah melakukan pengawasan untuk memastikan manifest penumpang sesuai, jumlah manifest tidak melebihi kapasitas yang ditentukan, mengecek kelengkapan surat atau buku pelaut Nakhoda dan awak kapal, serta memastikan adanya alat-alat keselamatan seperti pelampung.

Selain itu juga memastikan, operator kapal telah mematuhi aturan untuk tidak berlayar jika cuaca tidak bersahabat.

Kementerian Perhubungan Terjunkan Tim Khusus Awasi Keselamatan Pelayaran di Danau Toba

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan, Kementerian Perhubungan menurunkan tim khusus untuk mengawasi dengan ketat keselamatan pelayaran di Danau Toba.

“Saya telah menugaskan tim khusus untuk memastikan keselamatan pelayaran di Danau Toba, ” kata Budi Karya Sumadi di Jakarta, Kamis (6/6/2019).

Baca Juga: Melonjak, Pemudik yang Menggunakan Kapal Laut Naik 22 Persen

Beberapa hal terkait aspek keselamatan pelayaran yang menjadi perhatian Menhub diantaranya, memastikan manifest penumpang sesuai, jumlah manifest tidak melebihi kapasitas yang ditentukan, mengecek kelengkapan surat atau buku pelaut Nakhoda dan awak kapal, memastikan adanya alat-alat keselamatan seperti pelampung, dan juga mengajak Bupati setempat dan Pemerintah Daerah untuk ikut serta memperhatikan dan mengawasi.

Dalam kesiapan penyelenggaraan Angkutan Lebaran Tahun ini, Kemenhub bekerjasama dengan stakeholder terkait telah melakukan serangkaian ramp check kelaikan kapal-kapal penyeberangan.

Selain itu, juga dilakukan pengecekan terhadap kelengkapan alat-alat keselamatan seperti pelampung dan juga pengecekan kesehatan dan kelengkapan administrasi para nakhoda dan awak kapal. Para Kepala Daerah ikut andil dengan mengerahkan petugas dari Dinas Perhubungan setempat untuk melakukan pengawasan.

Reporter: Mulyono Sri Hutomo
Editor: 
Rajab Ritonga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *