Jakarta, Indomaritim.id – Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla) mengerahkan KN Belut Laut untuk melakukan pencarian kapal tanker bernama MT Namse Bangdzod mengalami hilang kontak di Perairan Laut Jawa.
Melalui siaran pers Kasubbag Humas Bakamla RI, Letkol Mardiono menjelaskan pencarian dimulai sejak Selasa (8/1/2019), sejak informasi diterima hingga Jumat (11/1/2019) di Perairan Utara Jakarta.
Baca Juga: Kapal KN Gajah Laut Bakamla 4804 Evakuasi 93 Wisatawan Tiongkok di Pulau Lihaga
“Kapal tanker yang diawaki oleh 12 orang kru berkewarganegaraan Indonesia diketahui bermuatan CPO dan bertolak hari Jumat (28/12/2018) dari Pelabuhan Bagendang, Sampit, Kalimantan Tengah menuju Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta,” kata Letkol Mardiono.
“Bakamla melalui Kantor Pengelolaan Informasi Marabahaya Laut (KPIML) melakukan pencarian menggunakan sistem pemantauan keamanan dan keselamatan laut Bakamla yang berbasis Automatic Identification System (AIS) yang dikombinasikan dengan aplikasi marine traffic,” lanjutnya.
Ia menambahkan, dari data yang diterima, diketahui bahwa kapal tersebut terdeteksi terakhir pada tanggal 8 Januari 2019 jam 04.09 WIB di perairan Utara Jakarta.
Sampai dengan berita ini diturunkan, KN Belut Laut-4806 masih terus melaksanakan pencarian di perairan Laut Jawa dengan didukung data terkini dan informasi dari KPIML.
Selain pencarian dilaut, Bakamla juga melaksanakan pertukaran informasi dengan instansi keamanan laut lainnya, seperti dengan TNI AL khususnya Koarmada 1 dan Lantamal III Jakarta.
“Bakamla RI berharap segera mendapatkan informasi keberadaan kapal tersebut dan memberikan pertolongan yang dibutuhkan,” ujar Kasubbag Humas Bakamla RI, Letkol Mardiono memungkasi.