Madura, indomaritim.id – KRI Bima Suci disemprot cairan disinfektan untuk mencegah Covid-19 saat sandar di dermaga Madura, Jawa Timur, Jumat (18/9/2020). Penyemprotan disinfektan dilakukan oleh Bintara Kesehatan (Bakes) sebelum pelaksanaan Operasi Pelayaran yang akan segera berlangsung.
“Penyemprotan disinfektan ini merupakan bagian dari pencegahan penularan Covid-19 sebelum ditempati oleh Taruna AAL yang akan melaksanakan latihan Kartika Jala Krida (KJK) tahun 2020,” kata Komandan KRI Bima Suci, Laut (P) Waluyo, S.H., M.Tr. Hanla., kepada pewarta.
“Diharapkan, dengan dilaksanakan penyemprotan disinfektan maka seluruh ruangan – ruangan yang ada di KRI Bima Suci betul – betul bersih dan aman dari penyebaran Covid-19, sehingga pelaksanaan operasi pelayaran akan berjalan lancar,” imbuh Letkol Waluyo.
Penyemprotran disinfektan dilaksanakan secara menyeluruh di seluruh bagian kapal, yang diawali dari kamar mesin, ruang ABK, ruang Taruna, Kelas Taruna, Lounge Room, Ball Room sampai ke ruang Anjungan Utama KRI Bima Suci.
KRI Bima Suci-945 merupakan kapal layar latih bagi taruna/kadet pengganti kapal legendaris KRI Dewaruci yang sudah beroperasi sejak 1953. KRI Bima Suci masuk ke dalam jajaran TNI Angkatan Laut sebagai Kapal Layar Latih Akademi Angkatan Laut (AAL).
Kapal layar ini, dibangun di galangan kapal Freire Shipyard di Vigo, Spanyol pada tahun 2016 dan melaut selang setahun kemudian. KRI Bima Suci, merupakan kapal layar tiang tinggi ini memiliki ukuran panjang 111,20 meter, lebar 13,65 meter, kedalaman draft 5,95 meter, dan tinggi maksimal tiang layar 49 meter dari permukaan dek atas.
Reporter: Mulyono Sri Hutomo
Editor: Rajab Ritonga