Sorong, indomaritim.id – Komando Armada III menyelenggarakan Latihan Pratugas Operasi Khusus Intelijen Maritim kepada personel Intelijen Koarmada III dan jajaran, selama empat hari. Latihan tersebut dibuka Panglima Koarmada III Laksamana Muda TNI Dadi Hartanto, M.Tr. (Han)., di Mako Koarmada III Jl. Poros Katapop, Desa Majener, Distrik Salawati, Kab. Sorong, Papua Barat, Senin, (18/1/2020).
Pangkoarmada III dalam sambutannya mengatakan, Latihan Pratugas Operasi Khusus Intelijen Maritim Koarmada III tahun 2021, merupakan salah satu upaya untuk mendukung kebijakan perencanaan Mabes TNI.
“Melalui latihan ini diharapkan diperoleh personel Koarmada III yang semakin profesional, memiliki mental dan naluri intelijen tinggi, serta mampu memberdayakan segala potensi yang ada di sekitarnya sebagai sarana dan prasarana pendukung kegiatan intelijen,” kata Laksamana Muda TNI Dadi Hartanto.
Spektrum ancaman ke depan diperkirakan dalam bentuk perang asimetris, proxi dan hibrid oleh negara-negara tertentu terhadap Indonesia, kegiatan spionase, infiltrasi, pemanfaatan fasilitas online secara ilegal untuk cyber crime maupun penyebaran ujaran kebencian (hate speech), pelanggaran keimigrasian dan ketenagakerjaan serta penyelundupan imigran gelap.
Selain itu, penyebaran narkoba dan berbagai aksi radikal khususnya terorisme menjadi ancaman nyata yang sangat berpengaruh terhadap keamanan nasional, sehingga dapat dikategorikan sebagai kejahatan terhadap negara.
Reporter: Mulyono Sri Hutomo
Editor: Rajab Ritonga
