Komandan Guspurla Koarmada III Laksamana Pertama TNI Wawan Trisatya Atmaja Inspeksi Kesiapan KRI Bawal-875 di Ambon

oleh
Komandan Gugus Tempur Laut (Guspurla) Koarmada III, Laksamana Pertama TNI Wawan Trisatya Atmaja S.E., M.A.P. melakukan inspeksi kesiapan KRI Bawal-875 untuk melihat secara langsung kondisi Kapal di dermaga Tawiri Ambon, Maluku pada Rabu, (21/8/2024). Foto: Dispen Koarmada III/Letkol Laut Ajik S., S.E.
Komandan Gugus Tempur Laut (Guspurla) Koarmada III, Laksamana Pertama TNI Wawan Trisatya Atmaja S.E., M.A.P. melakukan inspeksi kesiapan KRI Bawal-875 untuk melihat secara langsung kondisi Kapal di dermaga Tawiri Ambon, Maluku pada Rabu, (21/8/2024). Foto: Dispen Koarmada III/Letkol Laut Ajik S., S.E.

Ambon, indomaritim.id Komandan Gugus Tempur Laut (Guspurla) Koarmada III, Laksamana Pertama TNI Wawan Trisatya Atmaja S.E., M.A.P. melakukan inspeksi kesiapan KRI Bawal-875 untuk melihat secara langsung kondisi Kapal di dermaga Tawiri Ambon, Maluku pada Rabu, (21/8/2024).

Inspeksi di KRI Bawal-875 ini menindaklanjuti arahan Panglima Koarmada III Laksamana Muda TNI Hersan,. S.H., M.Si., untuk memastikan kesiapan alat utama sistem persenjataan khususnya kapal perang.

“Komandan KRI dan prajurit KRI Bawal-875 agar selalu aware dan care. Agar hal-hal kecil yang sekiranya berpotensi mengganggu operasional KRI agar prioritas pertama dilakukan perbaikan dan perawatan,” kata Laksamana Pertama TNI Wawan Trisatya Atmaja.

Komandan Guspurla Koarmada III disambut oleh Letkol Laut (P) Abdiyan Syaiful Hidayat selaku Komandan KRI langsung menuju bagian pokok dari operasional KRI yaitu bagian permesinan.

BACA JUGA: Modernisasi Alutsista, TNI AL Tambah Dua Kapal Patroli Cepat 60

Danguspurla Koarmada III banyak mendapatkan informasi tentang kondisi teknis KRI Bawal-875 dari Komandan dan Kepala Departemen Mesin KRI yang secara umum dapat dinyatakan siap operasi.

Setelah mengetahui secara umum kondisi teknis KRI Bawal-875, Danguspurla Koarmada III melanjutkan pengecekan kondisi Sewaco (Sensor, Weapon and Command).

KRI Bawal-875 resmi menjadi bagian TNI Angkatan Laut setelah melalui serah terima dari pihak PT Caputra Mitra Sejati kepada Kepala Dinas Pengadaan TNI Angkatan Laut (Kadisadal) Laksamana Pertama Maman Rohman pada Rabu, (31/8/2022) lalu.

KRI Bawal-875 memiliki panjang 60 meter, lebar 8,5 meter, dan berat total 520 ton, diperkuat dengan senjata 1 pucuk Meriam Bofors 40 milimeter dan 2 pucuk senjata mitraliur 12,5 milimeter.

Selain itu juga didukung dengan radar surveillance yang mampu menjangkau sekitar 100 mil.

KRI Bawal-875 bertugas di Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut/ Lantamal IX Ambon dan Lantamal XIV Sorong yang berada di bawah Komando Armada III/ Koarmada III.