Manado, indomaritim.id – Kapal perang KRI RE Martadinata-331 lepas sauh meninggalkan Pelabuhan Bitung, Sulawesi Utara pada Rabu, (6/6/2024) untuk mengikuti latihan perang dua tahunan Multilateral Rim Of The Pacific (Rimpac) 2024 di Hawaii, Amerika Serikat.
Rimpac menjadi latihan perang terbesar di kawasan Pasifik yang menurut rencanan diikuti 29 negara, 40 kapal permukaan, 3 kapal selam, 14 angkatan darat nasional, lebih dari 150 pesawat dan lebih dari 25.000 personel. Mereka akan berpartisipasi dalam yang dijadwalkan pada 26 Juni hingga 2 Agustus, di dan sekitar Kepulauan Hawaii.
BACA JUGA: KRI Diponegoro-365 Gelar Latihan Casualty Evacuation Bersama Lebanese Armed Forces Air Force
KRI RE Martadinata-331 dipimpin oleh Dansatgas Rimpac 2024 sekaligus Komandan KRI REM-331 Kolonel Laut (P) Adam Tjahja Saputra ini akan menempuh jarak 11.730 NM semenjak bertolak ke Surabaya dengan tujuan Hawaii, Amerika Serikat.
Rencananya, KRI REM-331 akan berlayar selama lima hari dan akan tiba di Guam pada tanggal 11 Juni 2024. Selama pelayarannya, kapal perang ini akan melaksanakan berbagai serial latihan sebagai bekal untuk berlatih pada Rimpac 2024 di Hawaii nantinya.
Sebanyak 183 Prajurit Jalasena Samudera yang terdiri dari KRI REM-331, Korps Marinir dan Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI AL akan unjuk gigi mengikuti latihan Angkatan Laut terbesar di dunia tersebut.
Pelaksanaan kegiatan tersebut merupakan implementasi dari Program Prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali dalam mewujudkan Prajurit Jalasena Samudera yang tangguh dalam Operasi Militer untuk Perang (OMP), Operasi Militer Selain Perang (OMSP), serta mampu menjalankan peran diplomasi di kancah dunia.