Laksma TNI Irwan Achmadi Tutup Pendidikan Komando Pasukan Katak

oleh
Laksma TNI Irwan Achmadi, M.Tr, (Han), yang saat ini menjabat Komandan Komando Pendidikan Operasi Laut (Dankodikopsla) Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal), menutup Program pendidikan Dikbrevet Komando Pasukan Katak (Kopaska) Angkatan ke-43
Laksma TNI Irwan Achmadi, M.Tr, (Han), yang saat ini menjabat Komandan Komando Pendidikan Operasi Laut (Dankodikopsla) Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal), menutup Program pendidikan Dikbrevet Komando Pasukan Katak (Kopaska) Angkatan ke-43

Jakarta, indomaritim.id  – Laksma TNI Irwan Achmadi, M.Tr, (Han), yang saat ini menjabat Komandan Komando Pendidikan Operasi Laut (Dankodikopsla) Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal), menutup Program pendidikan Dikbrevet Komando Pasukan Katak (Kopaska) Angkatan ke-43 dan Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Angkatan ke-49.

Penutupan Pendidikan Komando Pasukan Katak dan Pendidikan Pembentukan Bintara ini digelar di lapangan Pusat Pendidikan Khusus (Pusdiksus) Kesatrian Kodikopsla Ujung Surabaya, Jawa Timur, Kamis, (4/6/2020).

“Selamat dan bangga atas keberhasilan para prajurit dalam menyelesaikan pendidikan ini, dengan harapan bekal pengetahuan dasar yang diterima dari sekolah di bawah Pusdiksus Kodikopsla hendaknya selalu dikembangkan lebih lanjut di satuan agar mampu meningkatkan profesionalisme sebagai anggota komando pasukan khusus TNI AL dan Bintara TNI AL,” kata Laksma TNI Irwan Achmadi, M.Tr, (Han).

Menurutnya, pendidikan yang telah dilaksanakan ini mempunyai tujuan dan sasaran membentuk prajurit TNI berkualifikasi komando yang memiliki sikap dan mental Pancasila Sapta Marga dan Sumpah Prajurit. Serta memiliki kecakapan dan kemampuan untuk melaksanakan tugas-tugas khusus aspek laut yang mencakup operasi intelijen maritim penyusupan dan penghancuran sasaran melalui laut.

“Sebagai komando pasukan khusus TNI Angkatan Laut, maka pengetahuan dan keterampilan merupakan keahlian khusus dalam mendukung tugas-tugas para prajurit, untuk dapat mewujudkan hal tersebut dibutuhkan latihan yang terencana dan teratur dengan baik, karena mengandung resiko yang sangat tinggi,” imbuh Laksma TNI Irwan Achmadi.

“Berbagai latihan telah dilaksanakan tanpa mengenal siang maupun malam hujan maupun panas dengan harapan para prajurit mampu menerapkan di lapangan,” ujar Laksma TNI Irwan Achmadi memungkasi.

Adapun penutupan pendidikan tersebut diikuti 71 orang dengan rincian 29 orang Dikbrevet Kopaska, 42 orang siswa Diktukba. Dari 42 orang Diktukba tersebut terdiri Diktukba Kopaska 24 orang, Diktukba Penyelam 15 orang dan Diktukba kejuruan Listrik Pesawat Udara (LPU) Mesin Pesawat Udara (MPU) 3 orang.

Reporter: Mulyono Sri Hutomo
Editor: 
Rajab Ritonga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *