Pekanbaru, indomaritim.id – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. didampingi Gubernur Riau Drs. H. Syamsuar, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Munardo memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Penanggulangan dan Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Provinsi Riau, bertempat di Balai Serindit, Gedung Daerah Jl. Diponegoro No. 20, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Sabtu (14/9/2019).
Pada kesempatan tersebut, Panglima TNI menyampaikan bahwa dalam mengatasi penanggulangan Karhutla yang terjadi di Provinsi Riau dan sekitarnya, TNI membantu mulai dari mitigasi sampai penanggulangannya.
“TNI dan Polri membantu membuat hujan buatan dan mengintivigasi di wilayah-wilayah yang ada hotspotnya dengan cara mempertahankan kebasahan dari gambut, supaya di wilayah Riau ini tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan,” ungkapnya.
Selanjutnya dikatakan bahwa apabila bapak-bapak mengetahui ada sedikit api di daerahnya segera lapor, dan akan segera ditindak lanjuti. “Kita sudah menempatkan satuan yang ada di Lanud Roesmin Nurjadin, Helikopter, termasuk juga pesawat-pesawat water bombing yang segera memadamkan api,” ujar Panglima TNI.
“TNI dan Polri beserta seluruh Stakeholder tidak akan tinggal diam kalau membantu mencegah. Untuk itu mari sama-sama kita mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan,” tutupnya.
Turut serta dalam rapat tersebut diantaranya Asops Panglima TNI Mayjen TNI Ganip Warsito, S.E., M.M., Aslog Panglima TNI Marsda TNI Kukuh Sudibyanto, Aster Panglima TNI Mayjen TNI George Elnadus Supit, S.Sos., Asops Kapolri Irjen Pol Drs. Martuani Sormin, Pangdam I/BB Mayjen TNI Sabrar Fadhilah, Kapolda Riau Irjen Pol. Drs. Widodo Eko Prihastopo, Wakil Gubernur Riau Edy Nasution, serta Forkopimda Riau dan Kabupaten/Kota.
Reporter: Mulyono Sri Hutomo
Editor: Rajab Ritonga