Melalui Latihan Penanggulangan Bencana, Koarmada III Siap Bersinergi Dengan Instansi Lain Dalam Mengatasi Tanggap Darurat

oleh
Latihan gabungan operasi penanggulangan bencana bertempat di Gedung Serba Guna Mako Armada III, Katapop Kab Sorong, Papua Barat Daya, pada Kamis, (31/8/2023). Foto: Dispen Koarmada III/Kolonel Laut (KH) R. Doni Kundrat.
Latihan gabungan operasi penanggulangan bencana bertempat di Gedung Serba Guna Mako Armada III, Katapop Kab Sorong, Papua Barat Daya, pada Kamis, (31/8/2023). Foto: Dispen Koarmada III/Kolonel Laut (KH) R. Doni Kundrat.

Sorong, indomaritim.id Komando Armada III bersinergi dengan Pemerintah Daerah setempat untuk menggelar latihan gabungan operasi penanggulangan bencana yang dibuka oleh Kapok Sahli Koarmada III Laksamana Pertama TNI Ridwan Prawira yang mewakili Panglima Koarmada (Pangkoarmada) III Laksamana Muda TNI Rachmad Jayadi, bertempat di Gedung Serba Guna Mako Armada III, Katapop Kab Sorong, Papua Barat Daya, pada Kamis, (31/8/2023).

Latihan ini melibatkan berbagai unsur dan instansi antara lain Koarmada III, Dinas Kesehatan Prov. Papua Barat Daya, BPBD Prov. Papua Barat Daya, Basarnas, BMKG Sorong, Polairud Sorong dan instansi terkait lainnya di wilayah Sorong yang dilaksanakan secara terpadu.

BACA JUGA: Mitigasi Bencana Alam, TNI AL dan Angkatan Laut Prancis Survei Dasar Laut di Perairan Sabang

Adapun kegiatan latihan ini sesuai dengan rencana akan dilaksanakan selama 9 hari yang dimulai dari tanggal 31 Agustus sampai dengan 8 September 2023.

Selanjutnya setelah sesi pembukaan, seluruh peserta latihan mendapatkan pembekalan secara teori dari BPBD Provinsi Papua Barat Daya tentang Kebijakan Penanganan Darurat Bencana. Kemudian, dilanjutkan dengan materi tentang Prosedur Perbantuan Potensi Dalam Operasi SAR dari Basarnas, sedangkan dari BMKG memberikan materi tentang Deteksi Dini Cuaca Ekstrem Wilayah Sorong dan sekitarnya.

Latihan ini merupakan wujud dari tanggung jawab dan pengabdian TNI Angkatan Laut dengan melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP) untuk mendukung pemerintah dalam melaksanakan tugas bantuan kemanusiaan dalam menanggulangi atau menolong korban bencana alam.

BACA JUGA: Perwira TNI AL Korps Pelaut Jadi Pilar Hadapi Badai Globalisasi

Selain itu, sebagai sarana uji terampil guna meningkatkan kualitas, kemampuan dan profesionalisme prajurit Koarmada III dalam menjalin kerja sama dan interoperability dengan pemerintah daerah atau instansi samping untuk menghadapi dan menanggulangi bencana alam yang timbul pada kondisi yang sebenarnya.

Pada kesempatan tersebut Pangkoarmada III mengharapkan Koarmada III mampu memberikan dukungan bantuan penanggulangan bencana alam, terutama pada saat tahap pelaksanaan tanggap darurat dalam mengatasi musibah bencana alam dengan membentuk Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB).

“Koarmada III dan jajaran siap bersinergi dan bekerjasama dengan Pemerintah Daerah, Polri dan instansi terkait dalam membantu setiap kesulitan masyarakat di wilayah Papua Barat Daya,” tegas Laksamana Muda TNI Rachmad Jayadi memungkasi.