Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan: Pemerintah Terus Banjiri Pasar dengan Beras

oleh
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan (kiri) saat meninjau ketersediaan stok dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok (bapok) di Pasar Sederhana, Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (27/9/2023). Foto: Humas Kemendag
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan (kiri) saat meninjau ketersediaan stok dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok (bapok) di Pasar Sederhana, Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (27/9/2023). Foto: Humas Kemendag

Bandung, indomaritim.id Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan, pemerintah terus membanjiri pasar dengan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan(SPHP)Bulogke seluruh wilayah di Indonesia. Hal ini sebagai upaya stabilisasi harga beras dalam negeri akibat El-Nino yang memengaruhi produksi beras global. Mendag Zulkifli Hasan mengklaim, upaya ini mulai menunjukkan hasil. Saat ini, harga beras terpantau stabil dan mulai ada indikasi turun.

Hal tersebut disampaikan Mendag Zulkifli Hasan saat meninjau Pasar Sederhana di Bandung, Jawa Barat hari ini, Rabu (27/9). Dalam peninjauan tersebut, turut hadir Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) ProvinsiJawa Barat Noneng Komara Nengsih, Kepala Disperindag Kota Bandung Elly Wasliah, dan Wakil Pimpinan Wilayah Bulog Kantor Wilayah Jawa Barat Mersi Windrayani.

Sementara itu, Mendag Zulkifli Hasan didampingi Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Suhanto dan Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Isy Karim.

BACA JUGA: Walikota Pangkalpinang Bagikan 106 Paket Beras

“Pemerintah terus membanjiri pasar dengan beras. Terdapat program-program dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) seperti bantuan pangan, Gerakan Pangan Murah (GPM), hingga operasi pasaryang selalu Kementerian Perdagangan dukung. Terdapat juga pasar murah yang dijalankan berbagai pihak. Upaya ini mulai terlihat hasilnya. Harga beras sudah tidak naik lagi meskipun belum terlihat turun. Tetapi, saat ini sudah mulai ada kecenderungan untuk turun,” jelasMendag Zulkifli Hasan.

Mendag Zulkifli Hasan mengatakan,upaya stabilisasi harga beras dijalankan secara sinergis oleh semua elemen pemerintahan. Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah berkomitmen menjaga stabilitas harga beras. Ia pun mengatakan, saat ini pasokan beras Bulog ada sebanyak 1,6 juta ton dan akan kembali masuk sebanyak 400 ribu ton.

“Sekarang stok Bulog ada 1,6 juta, sebentar lagi masuk 400 ribu ton. Sudah cukup banyak,” ungkap Mendag Zulkifli Hasan.

Dalam pantauan harga barang kebutuhan pokok (bapok) di Pasar Sederhana, Mendag Zulkifli Hasan mendapati sejumlah harga komoditas tergolong stabil. Saat ini, harga beras medium di Pasar Sederhana tercatat Rp14.600/kg dan beras premium Rp15.000/kg.

Sementara itu, harga gula pasir stabil di Rp15.500/kg, minyak goreng curah di Rp14.000/liter, minyak goreng kemasan Rp17.500/liter, MINYAKITA Rp15.000/liter, tepung terigu Rp12.000/kg, dagingsapi Rp140.000/kg, daging ayam ras Rp35.000/kg, cabai merah besar Rp50.000/kg, cabai rawit merahRp35.000/kg, bawang merah Rp25.000/kg, dan bawang putih honan Rp38.000/kg.