Pangdivif 1 Kostrad Mayjen TNI Agus Rohman Periksa Pasukan Penjaga Perbatasan Indonesia – Malaysia

oleh
Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad Mayjen TNI Agus Rohman memeriksa 450 Prajurit Yonif Raider 303 Kostrad yang akan melaksanakan tugas pengamanan perbatasan di wilayah Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur. Foto: Dispen Kostrad
Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad Mayjen TNI Agus Rohman memeriksa 450 Prajurit Yonif Raider 303 Kostrad yang akan melaksanakan tugas pengamanan perbatasan di wilayah Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur. Foto: Dispen Kostrad

Garut, indomaritim.id – Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad Mayjen TNI Agus Rohman, S.I.P bersama oleh Ir Kostrad Brigjen TNI Dedy Kusmayadi, Danrem 062/TN Kolonel Inf Parwito para Asisten Kaskostrad, Kabalak Kostrad, para Asisten Kasdivif 1 Kostrad, Komandan Satuan Jajaran Divif 1 Kostrad dan Dandim Garut Letkol Inf Asraf Azis mengecek kesiapan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas)Yonif Raider 303 Kostrad bertempat di lapangan Yonif R 303 Kostrad, Cikajang, Garut, Jawa Barat, Jumat (12/4/2019).

Dihadapan 450 Prajurit Yonif Raider 303 Kostrad yang akan melaksanakan tugas pengamanan perbatasan di wilayah Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur, Pangdivif 1 Kostrad yakin dan percaya apabila satuan yang akan berangkat ke penugasan dari daerah Jawa Barat akan diterima oleh masyarakat.

Baca Juga: Kenalkan Teknik Survival, Stand Kostrad di Taman Edukasi Wisata Botani Ramai Pengunjung

“Prajurit dari daerah Jawa Barat masih kental dengan karakter budaya dan kearifan lokalnya yang dapat diterima oleh masyarakat,” kata Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad, Mayjen TNI Agus Rohman.

Pangdivif 1 Kostrad berharap bahwa tugas yang diberikan kepada Yonif Raider 303 Kostrad bisa berhasil dan dilaksanakan dengan sukses.

“Sukses itu apabila prajurit Yonif 303 Kostrad disiplin, kompak, tidak ada yang sakit, berangkat 450 orang kembali lengkap 450 prajurit itu semua merupakan sebuah kesuksesan,” ungkap Mayjen TNI Agus Rohman.

“Delapan kekuatan Cakra yang sudah di bentuk oleh Panglima Kostrad Letjen TNI Besar Harto Karyawan,S.H., M.Tr (Han) itu semua harus ada di dalam jiwa prajurit masing-masing. Semua perbuatan dan kegiatan di awali dengan niat, dan semua prajurit harus memiliki pancaran mata, karena komunikasi terbentuk dari pancaran mata seseorang,” lanjutnya.

Di akhir kegiatan, Mayjen TNI Agus Rohman berpesan bahwa tugas yang dihadapi jangan pernah dianggap ringan. “Tugas ini merupakan kehormatan dan kebanggaan. Untuk itu, tunjukkan kehormatan dan kebanggaan itu, dengan melaksanakan tugas sebaik-baiknya”, tuturnya.

Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad dan rombongan di sambut oleh Komandan Batalyon Infanteri Raider 303 Kostrad, Letkol Inf Taufik Ismail, S.Sos. di lapangan Yonif R 303 Kostrad, Cikajang, Garut, Jawa Barat.