Palembang, indomaritim.id – Pertamina Marketing Operation Region II Sumatera Bagian Selatan mengingatkan pemudik untuk selalu mengisi penuh bahan bakar kendaraannya setiap ada kesempatan untuk mengantisipasi ramainya arus balik.
“Titik pengisian akan kami pastikan untuk selalu optimal dalam melayani pemudik di masa arus balik ini. Untuk antisipasi lain kami juga akan rencanakan melihat situasi dan kondisi lapangan, tapi kami pastikan stok akan selalu ada bagi pemudik,” ujar General Manager Pertamina MOR II Sumbagsel, Primarini.
Baca Juga: Jalan Tol Trans Sumatera Siap Beroperasi, Lampung – Palembang 7 Jam Perjalanan
Primarini mengatakan, fokus arus balik masih sama seperti arus mudik kemarin, yakni Ruas Tol Fungsional Palembang – Kayu Agung – Terbanggi Besar dan Ruas Tol Operasional Terbanggi Besar – Bakauheni.
Ruas tol ini menjadi pilihan karena dapat memotong perjalanan dari Palembang menuju Bakauheni Lampung sekitar 5 jam jika melihat kondisi arus mudik kemarin.
“Dari Palembang hingga Bakauheni, kami sudah menyiapkan tujuh titik pengisian BBM bagi pemudik dalam bentuk SPBU Modular dan Kios Pertamina Siaga di seluruh ruas tol fungsional dan operasional. Jam operasionalnya sama seperti tol, di ruas fungsional dari jam 6 pagi hingga 16 sore, dan ruas operasional 24 jam,” jelasnya.
Titik pengisian BBM ini antara lain berada di KM 346B, KM 285B, KM 215B, KM 172B, KM 115B, KM 87B, dan KM 33B. Khusus yang dari Palembang, Primarini mengimbau untuk mengisi penuh BBM nya di SPBU 24.302.129 sebelum masuk Tol Palembang.
“Jadi, masukan dari kami adalah pemudik perlu melihat terus kondisi BBM-nya, jangan menunggu tinggal sedikit baru mengisi. Kenapa demikian? Karena mengantisipasi antrian, kami tetap berusaha agar antriannya berjalan cepat dan disiplin,” kata Primarini.
“Jadi pemudik tidak perlu menunggu terlalu lama. Setiap mengisi juga langsung dipenuhi, kami yakin stok yang kami sediakan sangat mencukupi,” ujar Primarini.
Baca Juga: Pertamina Siaga di Ruas Tol Fungsional Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung
Ia menambahkan, terdapat tiga produk utama yang disiapkan oleh Pertamina. Untuk Km 33A disiapkan Pertamax dan Dex dan Km 33B Pertamax dan Dex kemasan. Sedangkan untuk Km 87A dan 87B, disiapkan Pertamax dan Bio Solar sebanyak 11 KL, sedangkan, 115A dan 115B Pertamax dan Bio Solar sebesar 3 KL. Selain itu baik di km 87 dan 115 juga disiapkan Dex kemasan sebagai alternatif bahan bakar diesel.
“Untuk di ruas tol operasional Bakauheni – Terbanggi besar, Pertamina Siaga hadir dalam bentuk SPBU Modular di Rest Area Kilometer 33A, Km 87A dan 87B, serta Km 115A dan 115B, untuk Km 33B sementara kami siapkan Kiosk Pertamina Siaga. Khusus arus mudik dan balik, kami skenariokan di ruas Bakauheni dan Terbanggi Besar beroperasi 24 jam,” ujar Primarini memungkasi.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memastikan, jalan Tol Trans Sumatera dari Bakauheni sampai Palembang sudah bisa dilalui pemudik pada tahun 2019 ini.
Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya, dari pelabuhan Bakauheni sampai Terbanggi Besar, tol sudah diresmikan dan dioperasikan, sementara dari Terbanggi Besar hingga Palembang akan dibuka fungsional mulai 29 Mei 2019.
Pada kesempatan yang sama, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan untuk jalan tol di Terbanggi Besar – Palembang terdapat kendala di jembatan Sodong, namun sudah diselesaikan, sehingga jalan tol ini sudah bisa dioperasikan walaupun fungsional.
Reporter: Mulyono Sri Hutomo
Editor: Rajab Ritonga