Bratislava, indomaritim.id – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bratislava di Slowakia mempromosikan budaya Indonesia pada program Teleráno di salah satu stasiun televisi swasta di Slowakia, TV Markiza, Jumat, (11/6/2021). Teleráno adalah salah satu program TV Markiza pagi hari, berdurasi dua setengah jam dari pukul 06.00 sampai 08.30 waktu setempat, setiap hari Senin sampai Jumat.
Dalam siaran pers yang diterima redaksi, promosi ini dilakukan dengan harapan setelah tahu tentang budaya Indonesia, masyarakat Slowakia menjadi ingin mengenal Indonesia dan setelah semakin kenal maka akan makin sayang dengan Indonesia.
Promosi kali ini difokuskan pada promosi makanan Indonesia. Makanan yang ditampilkanyaitu sate ayam, tahu dan tempe woku, salad manga muda, nasi kuning, dan kue cantik manis. Namun kali ini hanya mempertunjukkan demo masak untuk sate ayam, tahu tempe woku dan salad manga muda.
Untuk demo masak ini KBRI Bratislava bekerjasama dengan Yusuf, seorang WNI di Bratislava yang merupakan juru masak professonal pada salah satu restoran di Slowakia, dibantu oleh juru masak Duta Besar RI Bratislava bernama Pujiyem.
KBRI Bratislava juga memanfaatkan kesempatan ini untuk mempromosikan Tari Cenderawasih dari Bali. KBRI mengoptimalkan talenta staf lokal KBRI Bratislava, Dipa Palupi, dan salah seorang WNI di Slowakia, Maria Yesy Kristanti, untuk membawakan tarian tersebut.
Alokasi waktu untuk promosi pada TV Markiza menjadi peluang KBRI Bratislava untuk memperlihatkan produk-produk kerajinan Indonesia yang ditata sedemikian pada setting pengambilan foto dan video program Teleráno tersebut.
