Sorong, indomaritim.id – Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) KRI dr. Soeharso-990 berada di Sorong, Papua Barat, selama enam hari dalam rangka bakti sosial dan bakti kesehatan di wilayah kerja Komando Armada III, yaitu Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat.
Memasuki hari kedua, Kamis (23/9/2021) sandar di dermaga Lantamal XIV Sorong, KRI dr. Soeharso 990 kini menjadi depo isi ulang oksigen setiap harinya 24 jam non stop. KRI yang merupakan kapal bantu rumah sakit ini mampu menghasilkan oksigen dari generator yang ada di dalam kapal. Untuk tabung oksigen ukuran 6.000 liter sebanyak 25 tabung bisa diisi per 24 jam. Kemudian yang ukuran 1.500 liter bisa 65 tabung per 24 jam.
Kesempatan selama 24 jam non stop dapat memudahkan rumah sakit dan Puskesmas di Sorong yang sewaktu-waktu membutuhkan segera suplai oksigen secara gratis. Adanya counter juga mengurangi kesulitan rumah sakit dan Puskesmas untuk mencapai akses jika langsung menuju KRI dr. Soeharso.
Pada kegiatan tersebut, KRI dr. Soeharso-990 juga mendukung Serbuan Vaksinasi Maritim yang digelar di Sorong. Serbuan vaksinasi hari pertama digelar di Pelabuhan Umum dan hari kedua digelar di dermaga Lantamal XIV dengan mendapat respon positif dari warga, ditandai semakin antusiasnya warga vaksinasi Covid-19 yang digelar TNI AL.
Tenaga Kesehatan TNI AL (Koarmada III, Lantamal XIV, dan Pasmar 3) melayani vaksinasi masyarakat baik dosis pertama maupun dosis kedua. Vaksin yang disuntikkan terdiri dari tiga macam, yaitu Sinovac, Sinopharm, dan AstraZeneca.
Bagi warga yang baru melakukan vaksinasi dosis pertama diberikan kesempatan memilih salah satu dari ketiga jenis vaksin tersebut. Sedangkan warga yang melaksanakan vaksin dosis kedua, vaksinnya sama dengan vaksin pertamanya.