Tutup Pos Pemantau Angkutan Lebaran, Pelayaran Kepulauan Seribu Lancar

oleh
Pulau Bidadari, Kepualauan Seribu. Foto: Jorge Láscar/Istimewa
Pulau Bidadari, Kepualauan Seribu. Foto: Jorge Láscar/Istimewa

Jakarta, indomaritim.id – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas IV Kepulauan Seribu menutup resmi beroperasinya posko angkutan laut Lebaran 2019 pada tanggal 21 Juni 2019 setelah selama satu bulan memantau penyelenggaraan angkutan laut Lebaran di wilayah Kepulauan Seribu dan sekitarnya.

Kepala kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas IV Kepulauan Seribu, Capt. Herbert Marpaung mengucapkan terima kasih kepada semua pihak perwakilan dari Pangkalan PLP kelas I Tanjung Priok dan kantor KSOP kelas IV Muara Angke yang telah membantu terselenggaranya posko angkutan laut lebaran tahun 2019.

Baca Juga: Libur Lebaran, Ribuan Wisatawan Kunjungi ke Kepuluan Seribu

“Acara ini sekaligus mengevaluasi pelaksanaan penjagaan dan pemantauan di pos-pos angkutan laut lebaran Kepulauan Seribu. Semua Personel kantor KSOP kelas IV Kepulauan Seribu telah menunjukan semangat bekerja dengan hati saat bertugas di posko angleb tahun 2019,” kata Herbert Marpaung kepada awak media pada acara ‘Evaluasi Pelaksanaan Posko Angkutan Laut Lebaran 2019’ di Bogor, Jawa Barat, Minggu (23/6/2019).

Lebih lanjut, Capt. Herbert menyampaikan bahwa kekurangan atau kelebihan selama kegiatan Angleb 2019 menjadi evaluasi bersama agar kedepannya kantor KSOP kelas IV Kepulauan Seribu dapat lebih siap lagi menjaga keselamat pelayaran agar keselamatan menuju zero accident dapat terwujud.

Evaluasi pelaksanaan posko angkutan laut lebaran 2019 Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas IV Kepulauan Seribu. Foto: Istimewa
Evaluasi pelaksanaan posko angkutan laut lebaran 2019 Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas IV Kepulauan Seribu. Foto: Istimewa

Herbert Marpaung menjelaskan, pulau-pulau wilayah Kepulauan Seribu selama ini masih menggunakan jemput bola untuk pengurusan Surat Persetujuan Berlayar (SPB). “Kedepannya, akan berkoordinasi dengan Dishub setempat untuk perbaikan dermaga di pulau-pulau yang dermaganya kurang memadai,” ujarnya.

“Agar para calon penumpang bisa aman, selamat dan nyaman selama berada di pulau-pulau Kepulauan Seribu. Berikutnya, persiapan angkutan Laut Natal dan Tahun Baru 2020 harus lebih baik lagi,” ujar Capt. Herbert.

“Penting sekali untuk penambahan personel di pos-pos pulau wisata dan pulau masyarakat Kepulauan Seribu dan juga personel di atas kapal patroli termasuk adanya penambahan anggaran untuk sosialisasi di Kepulauan Seribu tentang keselamatan pelayaran,” kata Capt. Herbert.

“Dengan demikian, diharapkan penyelenggaraan angkutan laut lebaran akan semakin baik lagi dan semakin siap menghadapi setiap tantangan yang akan terjadi. Selalu bekerja dengan hati, tulus ikhlas melayani menjadikan mudik lebaran ini sebagai mudik bareng, asyik lancar,” ujar Herbert Marpaung memungkasi.

Reporter: Mulyono Sri Hutomo
Editor: 
Rajab Ritonga