Yonranratfib 2 Marinir Latihkan Serbuan Mekanis Taruna AAL Tingkat III Korps Marinir

oleh
Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 2 Mar (Yonranratfib 2 Mar) mendukung kegiatan latihan Serbuan mekanis (Bunis) yang dilaksanakan Kadet AAL Tingkat III Korps Marinir Angkatan 70 dengan melibatkan Kendaraan tempur (Ranpur) BTR 50 PM yang dilaksanakan di Trian Mar Soepraptono, Semarung, Ujung, Surabaya, Jawa Timur pada Jumat, (20/10/2023). Foto: Dispenal
Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 2 Mar (Yonranratfib 2 Mar) mendukung kegiatan latihan Serbuan mekanis (Bunis) yang dilaksanakan Kadet AAL Tingkat III Korps Marinir Angkatan 70 dengan melibatkan Kendaraan tempur (Ranpur) BTR 50 PM yang dilaksanakan di Trian Mar Soepraptono, Semarung, Ujung, Surabaya, Jawa Timur pada Jumat, (20/10/2023). Foto: Dispenal

Surabaya, indomaritim.id Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 2 Mar (Yonranratfib 2 Mar) mendukung kegiatan latihan Serbuan mekanis (Bunis) yang dilaksanakan Kadet AAL Tingkat III Korps Marinir Angkatan 70 dengan melibatkan Kendaraan tempur (Ranpur) BTR 50 PM yang dilaksanakan di Trian Mar Soepraptono, Semarung, Ujung, Surabaya, Jawa Timur pada Jumat, (20/10/2023).

Kegiatan Lattek bunis yang dilaksanakan oleh Kadet AAL Angkatan 70 ini bertujuan untuk menambah pengetahuan di bidang taktik tempur Kavaleri, khususnya kendaraan tempur Yonranratfib 2 Mar. Pada saat aplikasi manuver Ranpur problem bunis yang nantinya akan dilaksanakan di medan latihan yang sebenarnya.

BACA JUGA: Tingkatkan Kemampuan Tempur, Prajurit Yonif 5 Marinir Gelar Latihan Menembak

Di tempat terpisah Komandan Yonranratfib 2 Mar, Letkol Marinir Aloysius Yogandhi Nugroho., M.Tr.Opsla. menyampaikan, Kesatuan Yonranratfib 2 Mar sebagai unsur utama dalam mendukung pelaksanaan tugas-tugas operasi pendaratan amfibi maupun operasi-operasi lainnya merupakan salah satu karakter Korps Marinir yang dikenal sebagai pasukan pendarat.

“Maka kepada Siswa Kadet AAL diharapkan dengan waktu yang terbatas ini dapat memahami dan mendalami taktik tempur problem Bunis sebagai salah satu lanjutan dari operasi pendaratan amfibi,” kata Letkol Marinir Aloysius Yogandhi Nugroho.

“Laksanakan latihan taktik tempur Kavaleri ini dengan serius dan semangat sebagai bekal jenjang lanjutan selama menjalani pendidikan di AAL,” pungkasnya.